Jumat, 21 Juni 2013

It Just Hurt...

Diposting oleh Suci Mine di Jumat, Juni 21, 2013
gambari dari sini


A : Kau mau tahu kenapa saya memilih melakukannya sendiri daripada membiarkan Suci yang melakukannya?
B : Tidak, memangnya apa?
Aku berusaha menampilkan senyum terbaikku, berusaha cengengesan, mengabaikan rasa sakit yang tiba-tiba datang, entah dari mana…
Aku sudah tahu jawabannya…
A : Itu karena saya tidak mempercayai Suci
Aku tetap tersenyum, sampai orang itu berlalu, mudah-mudahan senyumku terlihat sempurna.
Entahlah, aku merasa direndahkan, seperti tidak bisa melakukan apapun yang berarti, seperti tidak ada yang mempercayai kemampuanku, seperti orang bodoh, dan merasa buruk karenanya, terlebih itu adalah ucapan ayahku sendiri.
Aku tidak tahu harus berbuat apa lagi supaya ayah ‘melihat’ aku. Mungkin saja selama ini aku tidak pernah membuatnya bangga. Perlakuannya berbeda dengan adik-adikku. Aku tidak tahu. Aku juga tidak menuntut apa-apa padanya. Mungkin juga aku yang bersalah karena belum bisa berdiri setegak yang ia mau. Mungkin karena aku anak pertama. Mungkin yang kulakukan selama ini tidak seperti keinginannya. Aku tidak membencinya. Aku tetap menyayanginya.
Hanya saja aku merasa sakit, di dalam sini…

9 komentar:

rusydi mengatakan...

ya saya bisa merasakan, karena pernah ada yg ngomong juga gitu ke saya. emang sy gak punya otak apa sampe dia bicara gitu di depan teman2. seperti gak tau etika berkomunikasi sj. tapi, tenang, buktikan diri bahwa kita mampu, diam saja, biarkan hasil kerja kita yg berbicara

HP Yitno mengatakan...

mencobalah percaya akan kemampuan orang.

penulisgoblok mengatakan...

setuju sekali kawan. Kalau bahasa iklan mah talk less do more. Kurangi bicara buktikan dalam tindakan nyata.

SoleildeLamer mengatakan...

ah suci, rasanya ga dipercaya sm orangtua itu memang sakit banget. aku bs sampe berhari2 nangis, huhuhu (emang dasarnya cengeng sih :P)

tapi ini cuma masalah waktu, kau pasti bs buktikan! semangat semangat!

Muhammad A Vip mengatakan...

kalo bisa menyimpan di hati, berarti hati yang kuat. selamat

Afternoon Tea mengatakan...

Semangat yah Suci .. forgive him though it hurts..

Suci Mine mengatakan...

@ Rusdi : iya, kita berdua tetap semangat... talk less do more *kyk iklan apa ini ya?*

@penulis : betul sekali kawan.. ^_^

@Annesya : aku juga cengeng kadang-kadang mbak Nes (kyk agnes ya?), tp nggak suka nangis di dpn orang, paling2 mewek di kamar mandi.. hehehe

@Muhammad A Vip : semoga bukan cuma hati saya sj yg kuat, otot dn tulang sendi juga... aamiin ^_^

@Afternoon tea : iya sis, mmg nggak pernah dendam kok...^_^

dwie okta futatabi mengatakan...

sabar ya suci,, memang semut di seberang sana lebih terlihat dari pada gajah dipelupuk mata..

salam kenal

Suci Mine mengatakan...

@Dwie : hu-uh, benar banget...
salam kenal juga ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Me and Mine Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea